Komunikasi Ritual Natoni Masyarakat Adat Boti Dalam di Nusa Tenggara Timur
Abstract
Suku Boti Dalam adalah suku tradisional yang tidak pernah berubah. Suku ini mewarisi cara nenek moyang mereka dalam berkomunikasi. Misalnya, suku menggunakan “natoni” sebagai media tradisional hampir di setiap upacara sakral. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana cara suku itu melakukan ritual komunikasi melalui “natoni”. Tujuan lain adalah untuk mengidentifikasi fungsi menggunakan “natoni” dalam perspektif ritual komunikasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif Etnometodologi yaitu metode penelitian yang telah digunakan untuk mengumpulkan informasi. Kerangka teoritis yang digunakan peneliti untuk memfokuskan masalah adalah menggunakan teori komunikasi ritual. Berdasarkan wawancara mendalam dan observasi, ditemukan bahwa suku tersebut masihmenggunakan“natoni”sebagaimediakomunikasitradisionalmereka.Mediainidigunakan secara lisan dalam puisi tradisional hampir di setiap acara formal, meskipun memasukkan beberapa pesan, aktifitas melakukan natoni adalah refleksi dari komunikasi ritual. Dampaknya, seni tradisional tidak sekedar untuk mentransfer pesan melainkan untuk budaya berbagi, membuat asosiasi, dan hubungan dalam rangka untuk memiliki sebuah komunitas utuh.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Carey, James W, 1992, Communication as Culture: Essays on Media and Society, Routledge, New York.
Couldry, Nick, 2005, Media Rituals; Beyond Functionalism, dalam Media Anthropology, Editor: Eric W. Rothenbuhler dan Mihai Coman, SAGE Publications, Thousand Oaks.
Effendy, Onong Uchjana, 2000, Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi, PT Citra Aditya Bakti, Bandung.
Gunardi, 1988, Media Tradisional dan Pembangunan, dalam Komunikasi Massa dan Pembangunan Pedesaan di Negara-Negara Dunia Ketiga: Suatu Pengantar, Penyunting: Amri Jahi, PT Gramedia, Jakarta.
Hamad, Ibnu, 2006, Communication as Discourse, Makalah, Tidak Diterbitkan, Jakarta.
http://www.indosiar.com/v2/culture/culture_read.htm?id=28422&tp=teropong, edisi 19 Juli 2005, dalam artikel Teropong Jati Diri dari Puncak Bukit.
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0108/ 18/daerah/ista25.htm, edisi 18 Agustus 2001, dalam artikel Istana Boti Tak Pernah Sepi.
http://www.kompas.com/kompas-cetak/0510/11/utama/2121014.htm/ Edisi Selasa, 11 Oktober 2005, dalam Artikel berjudul Kampung Boti nan Sakti.
Lasswell, Harold, 1960, The Structure and Function of Communication in Society, dalam Mass Communications, a Book of Read- ings Selected and Edited by the Director of the Institute for Communication Research at Stanford University, Editor: Wilbur Schramm, University of Illinois Press, Urbana.
Littlejohn, Stephen, 2001, Theories of Human Communication, Seventh Edition, Wadsworth.
McLuhan, Marshall, 1999, Understanding Media: The Extension of Man, The MIT Press, London.
McQuail, Denis, dan Windahl, Sven, 1993, Communication Models For the Study of mass Communications (Second Edition), Longman, London and Newyork.
McQuail, Denis, 2000, McQuail’s Mass Communication Theory, SAGE Publications, London, Thousand Oaks, New Delhi.
Moleong, Lexy J, 2005, Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi), PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Rachmadi, F, 1988, Manfaat Media Komunikasi dalam Pembangunan Masyarakat dalam Media Rakyat; Komunikasi
Pengembangan Masyarakat, Editor: Manfred Oepen, Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M), Jakarta.
Radford, Gary, 2005, On The Philosophy of Communication, Wadsworth, Belmont.
Rothenbuhler, Eric W, 1998, Ritual Communication: From Everyday Conversation to Mediated Ceremony, SAGE Publications, Thousand Oaks.
Rothenbuhler, Eric W, dan Mihai Coman, 2005, The Promise of Media Anthropology, dalam Media Anthropology, Editor: Eric W. Rothenbuhler dan Mihai Coman, SAGE Publications, Thousand Oaks.
Rumung, Wens John, 1998, Misteri Kehidupan Suku Boti, Karya Guna, Kupang.
Siswayasa, Engking., dkk, 1993, Manfaat Kegiatan Pertunjukan Upacara Ngaruat dalam Pantun Sunda sebagai Media Komunikasi Tradisional untuk Menunjang Keberhasilan Program Kesehatan Masyarakat di Desa Manggunghardja Kecamatan Ciparay, Laporan Penelitian, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Bandung.
Taum, Yoseph Yapi, 2004, Tradisi Fua Pah: Ritus dan Mitos Agraris Masyarakat Dawan di Timor (Fua Pah Tradition: Agricultural Rite and Myth of Dawanese of Timor Island), Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.31315/jik.v8i1.67
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c)
Jurnal Ilmu Komunikasi indexed by:
Copyright of Jurnal Ilmu Komunikasi ISSN 1693-3028 (print), ISSN 2407-8220 (online)
Alamat:
Kampus II UPN "Veteran" Yogyakarta, Jl. Babarsari 2, Tambakbayan, Yogyakarta 55281
Phone: (0274)485268
Fax: (0274)487147
Email: [email protected]